bunghatta.ac.id - Rektor Universitas Bung Hatta Prof. Dr. Yunazar Manjang menegaskan, mahasiswa baru tahun akademik 2006-2007 akan dibebaskan dari uang pembangunan, hal itu bertujuan untuk meringankan beban orang tua mahasiswa, sekaligus membantah adanya isu yang beredar bahwa kuliah di Universitas Bung Hatta itu mahal.

Hal itu disampaikan Yunazar Manjang kepada sejumlah wartawan sehubungan dengan akan diperingati Lustrum V 25 tahun keberadaan Universitas Bung Hatta dilantai II ruang sidang Rektor, Kamis kemarin "Bila selama ini mahasiswa dipungut uang pembangunan sebesar Rp3 juta, untuk tahun 2006 mahasiswa baru hanya akan membayar uang kuliah, atau uang Sistem Kredit Semester (SKS) yang jumlahnya hanya berkisar Rp1,2 juta saja.” Sebut rektor didampingi oleh Purek I, II dan III



Kebijakan menghilangkan uang pembangunan ini, kata Yunazar Manjang, selain membantu meringankan beban mahasiswa baru, juga dimaksudkan untuk membantu program Pemko Padang yang mencanangkan kota Padang sebagai Kota Pendidikan tahun 2010 mendatang.

Terkait dengan jumlah mahasiswa Universitas Bung Hatta yang terus menurun dalam dua tahun belakangan ini, rektor menjelaskan, penyebab turunnya jumlah mahasiswa Universitas Bung Hatta disebabkan karena jumlah tamatan SMA juga menurun, hal itu disebabkan karena keberhasilan program KB, disamping juga faktor ekonomi, kesempatan kerja dan dibukanya program non reguler di PTN-PTN.

Namun demikian, katanya, seharusnya bagi mahasiswa itu merupakan suatu peluang yang perlu dimanfaatkan, karena dengan sedikitnya jumlah mahasiswa, dosen dan staf pengajar lainnya justru punya kesempatan banyak untuk lebih memperhatikan mahasiswanya. Begitupun sebaliknya, proses belajar mengajar (PBM) akan lebih lancar dan terkoordinir.

Bagi calon mahasiswa sudah dapat mendaftar mulai dari sekarang dan ujian masuk untuk gelombang I akan dilaksanakan tanggal 8 Juli nanti, sedangkan ujian gelombang II akan dilaksanakan pada tanggal 19 Agustus 2006.

Dibaca: 1350 | Sharing: