Meriahkan Dies Natalis ke-43, Universitas Bung Hatta Akan Gelar Berbagai Kegiatan

Universitas Bung Hatta akan merayakan Dies Natalis ke-43 dengan penuh semangat dan kebersamaan melalui berbagai rangkaian kegiatan. Rangkaian kegiatan tersebut akan dimulai minggu pertama bulan Mei 2024 dengan prosesi wisuda ke-81. Ketua pelaksana kegiatan Suamperi,SH.,MH menyebutkan dalam rapat ....

Hari Pertama Kerja Usai Lebaran, Universitas Bung Hatta Gelar Acara Halal bi halal

Di hari pertama masuk kerja usai Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Civitas Akademika Universitas Bung Hatta memulai kegiatan dengan menggelar acara Halal bi halal dengan konsep lapangan terbuka dengan latar belakang pantai kampus Universitas Bung Hatta di lapangan basket Kampus 1 Ulak Karang, Sela....

Rektor Universitas Bung Hatta, Terima Kunjungan Tim Ahli Anggota DPR RI Lisda Hendrajoni Jajaki Penyaluran Beasiswa KIP-K Calon Mahasiswa Baru

Rektor Universitas Bung Hatta, Terima Kunjungan Tim Ahli Anggota DPR RI Lisda Hendrajoni dalam rangka penjajakan kerjasama dan penyaluran beasiswa KIP-Kuliah untuk calon mahasiswa baru. Kunjungan tersebut berlangsung di ruang kerja Rektor Universitas Bung Hatta, Jalan Sumatera Ulak Karang Padang....

Civitas Akademika Universitas Bung Hatta, Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H

....

Rp. 3 Jutaan, Sudah Kuliah di Universitas Bung Hatta

Penerimaan mahasiswa baru Universitas Bung Hatta Tahun Akademik 2024/2025, memberikan keringan kepada calon orang tua calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikannya di Universitas Bung Hatta dengan pola 3 kali angsuran. Hal itu terlihat dari laman resmi PMB Universitas Bung Hatta ....

Biaya Kuliah Di Universitas Bung Hatta, Dapat Dibayar 3 Kali Cicilan

Universitas Bung Hatta telah membuka Pendaftaraan Penerimaan Mahasiswa Baru untuk Tahun Akademik 2024/2025. Pendaftaran dapat dilakukan melalui online dilaman: https://spmb.bunghatta.ac.id/v2/ yang bisa diakses 24 jam. Proses pendaftarannn....

Rabu 01 September 2021 - 12:14:46

UKM Diving Proklamator Ikut Terjun Temukan WNA Hilang di Mentawai
UKM Diving Proklamator Ikut Terjun Temukan WNA Hilang di Mentawai
bunghatta.ac.id - UKM Diving Proklamator Universitas Bung Hatta (UBH) dan Tim penyelam Basarnas Padang membantu pencarian warga negara Inggris yang dilaporkan hilang di Pantai Katiet Kecamatan Sipora Selatan Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Kepala Kantor SAR (Kakansar) Padang, Asnedi, menyebutkan bahwa ada dua tim penyelam yang diturunkan membantu pencarian WNA yang hilang di Mentawai, yang terdiri atas dua penyelam dan satu komandan tim dengan total berjumlah lima orang dan telah berangkat ke Mentawai Rabu pagi, (1/9/21).

"Basarnas Padang menerima permintaan bantuan dari Basarnas Mentawai untuk mengirimkan tim penyelam untuk memaksimalkan pencarian WNA hilang tersebut,"jelas Asnedi saat dihubungi via infosumbar.

Senada dengan itu, pembina UKM Diving Proklamator Universitas Bung Hatta, Suparno, yang dihubungi via infosumbar menyebutkan bahwa ada satu orang yang dikirim untuk ikut membantu pencarian WNA hilang di Mentawai.

"UKM Diving Proklamator Universitas Bung Hatta harus selalu siap saat masyarakat membutuhkan bantuan untuk kondisi dan kejadian yang seperti ini. Kami bersama Basarnas siap untuk dalam pencarian orang pada wilayah laut,"kata Suparno.

Sebelumnya, dilaporkan Sabtu (28/8/21), seorang warga negara Inggris atas nama Shaun Stephen Daly (27) hilang saat melakukan kegiatan menombak ikan di Pantai Katiet, Kecamatan Sipora Selatan Kabupaten Kepulauan Mentawai. (*rel)

Sumber:
https://infosumbar.net/berita/berita-sumbar/basarnas-padang-dan-ukm-diving-proklamator-ubh-bantu-pencarian-wna-hilang-di-mentawai/
model cetak jadikan PDF
Sharing:   Facebook Twitter Google Yahoo MySpace Digg Delicious Reddit StumbleUpon Furl Spurl Shadows Technorati

Senin 30 Agustus 2021 - 14:14:16

Rektor: 10 Prodi di Universitas Bung Hatta Bakal Raih Akreditasi Internasional
Rektor: 10 Prodi di Universitas Bung Hatta Bakal Raih Akreditasi Internasional
bunghatta.ac.id - Sepuluh Program Studi (Prodi) di Universitas Bung Hatta (UBH) ditargetkan bakal meraih akreditasi internasional Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA). Sejumlah persiapan sedang disusun guna memuluskan untuk mencapai target itu, di samping tiga prodi asal Fakultas Teknologi Industri (FTI) yang terdiri atas Prodi Teknik Kimia, Teknik Industri dan Teknik Elektro.

"Kami sedang siapkan akreditasi internasional Indonesia Accreditation Board for Engineering Education (IABEE). Sekarang, 10 prodi lainnya juga disiapkan untuk meraih akreditasi internasional Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA),"ungkap Rektor Universitas Bung Hatta, Prof. Dr.Tafdil Husni, S.E., M.B.A., usai membuka Workshop Kurikulum Berbasis KKNI-OBE, Merdeka Belajar di Kampus Ulak Karang, Jumat (27/8).

Dalam workshop yang menghadirkan narasumber, Dr. M. Fahkri Husein, S.E., M. Si asal UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta itu, berlangsung selama dua hari. Hari pertama, Kamis (26/8), kegiatan ini diikuti seluruh prodi dan pimpinan se-Universitas Bung Hatta via daring, sedangkan di hari kedua Jumat (27/8), kegiatan ini hanya diikuti oleh ketua dan tim prodi yang akan disiapkan untuk mendapatkan akreditasi internasional FIBAA.

Sepuluh prodi yang ditargetkan untuk mendapatkan akreditasi FIBAA itu, antara lain Prodi Manajemen, Ekonomi Pembangunan, Akuntansi, Hukum, PGSD, Pendidikan Matematika, Sastra Jepang, Sastra Inggris, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, dan Ilmu Hukum. Prodi-prodi ini dinilai memiliki potensi untuk mendapatkan akreditasi internasional tersebut.

"Workshop ini ditujukan untuk menyamakan persepsi guna menyiapkan kurikulum berbasiskan KKNI-OBI, Merdeka Belajar. Kami menargetkan penyiapan borang (dokumen-dokumen) persyaratan meraih akreditasi ini selesai dan diserahkan sampai akhir tahun ini. Tahun depan, dilakukan visitasi. Harapannya, tahun 2022 itu sudah keluar hasilnya,"sebut Tafdil.

KerangkaKualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) adalah penjenjangan kualifikasi sumber daya manusia, seperti yang sudah diatur pemerintah dalam Perpres No 8 Tahun 2021, sedangkan Outcome Based Education (OBE) adalah kurikulum yang berpusat pada outcome bukan hanya materi yang harus diselesaikan. Konsep Merdeka belajar sendiri memberikan hak belajar tiga semester di luar prodinya kepada mahasiswa sesuai Permendikbud No 3 Tahun 2020.

"Peraihan akreditasi internasional ini merupakan bentuk komitmen kami untuk merealisasi visi Universitas Bung Hatta, yakni menjadi perguruan tinggi unggul dan bermartabat menuju universitas berkelas dunia. Hal ini juga mendapat dukungan penuh dari Yayasan Pendidikan Bung Hatta,"imbuh Tafdil.

Seiring dengan upaya yang dilakukan prodi-prodi
tersebut untuk memperoleh akreditasi internasional nantinya, menurut Tafdil, terdapat sejumlah keuntungan bagi Universitas Bung Hatta, di antaranya, lulusan akan menjadi sarjana yang berstandar internasional, memiliki jejaring dengan perguruan tinggi dunia, serta kerja sama riset, terutama dalam hal proses pendidikan berstandar internasional.

Narasumber workshop, Dr. M. Fahkri Husein mengakui bahwa persamaan persepsi pimpinan dan prodi yang
akan mempersiapkan akreditasi internasional, menjadi kunci utama untuk mendapatkan akreditasi itu, di samping perbaikan kurikulum, sarana dan prasarana, serta lainnya.

"Khusus FIBAA ini, prosesnya tidak terlalu lama. Palingan hasilnya keluar enam bulan setelah visitasi,"jelasnya.

Seiring dengan itu, dalam proses penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran 2021/2022, Universitas Bung Hatta terus berkomimen agar lulusan sukses menjadi sumberdaya unggul di tingkat nasional dan internasional. Universitas Bung Hatta masih memberikan kesempatan bagi calon mahasiswa baru untuk melakukan pendaftaran dan pendaftaran ulang hingga 11 September 2021 mendatang. (*Rio)
model cetak jadikan PDF
Sharing:   Facebook Twitter Google Yahoo MySpace Digg Delicious Reddit StumbleUpon Furl Spurl Shadows Technorati

Jumat 27 Agustus 2021 - 09:27:17

Universitas Bung Hatta Menggelar Workshop Kurikulum Berbasis KKNI-OBE Merdeka Belajar
Universitas Bung Hatta Menggelar Workshop Kurikulum Berbasis KKNI-OBE Merdeka Belajar
bunghatta.ac.id - Saat ini, kecepatan pemanfaatan teknologi dan produksi inovasi berkembang sangat pesat sehingga memunculkan kesenjangan antara dunia pendidikan dengan kebutuhan SDM di dunia kerja dan masyarakat. Tantangan pendidikan abad 21 adalah peran dan strategi dalam menjembatani kesenjangan antara proses pendidikan di Perguruan Tinggi dengan dunia kerja dan kebutuhan inovasi. Salah satu pendekatan yang digunakan untuk mewadahi pendidikan abad 21 adalah Outcome-Based Education (OBE). Di samping itu, upaya ini juga bersinergi dengan pencapaian melalui akreditasi internasional IABEE atau FIBAA.

Untuk mencapai tujuan tersebut, Badan Penjaminan Mutu (BPM) Universitas Bung Hatta menyelenggarakan Workshop Kurikulum Berbasis KKNI-OBE Merdeka Belajar selama tiga hari berturut-turut. Kegiatan ini dihadiri oleh Rektor Universitas Bung Hatta, Prof. Dr. Tafdil Husni, S.E., M.B.A., dengan didampingi oleh Wakil Rektor I, Prof. Dr. Hendra Suherman, M.T. Sementara itu, peserta kegiatan ini terdiri atas pimpinan fakultas (dekan dan wakil dekan) dan pimpinan program studi (ketua dan sekretaris).

Sebagai narasumber, diundang Dr. M. Fakhri Husein, S.E., M. Si., LPM UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.Di hari pertama, Kamis (26/8/21), kegiatan diawali dengan paparan secara komperhensif via Zoom untuk melakukan sosialisasi dan persiapan dalam merumuskan profil lulusan, rumusan capaian pembelajaran(CPL), bahan kajian, menentukan mata kuliah, dan bobot SKS, menentukan CPMK dan materi kuliah, menyusun roadmap mata kuliah, dan organisasi struktur kurikulum, metode assement hasil belajar mahasiswa, menyusun RPS mata kuliah
implementasi MBKM.

Di hari kedua, kegiatan diselenggarakan secara luring di Balairung Caraka Kampus Proklamator I, Ulak Karang Padang, Jumat (27/8/21). Kegiatan ini akan berlangsung dengan penyelarasan kurikulum hingga Sabtu (28/8/21).

"Melalui kegiatan ini, diharapkan setiap prodi yang diajukan mempersiapkan kebutuhan data yang digunakan dalam penyusunan borang. Komitmen bersama diharapkan akan berdampak pada baik terhadap kualitas pendidikan di Universitas Bung Hatta. Apalagi, hal ini sejalan dengan program Kampus Merdeka sebagaimana yang telah dicanangkan oleh pemerintah,"ungkap Rektor Prof. Dr. Tafdil Husni.

Lebih lanjut, ia berharap, dengan adanya upaya untuk mencapai akreditasi internasional dan penyelenggaraan pendidikan melalui Kurikulum Berbasis KKNI-OBE Merdeka Belajar, Universitas Bung Hatta patut menjadi pilihan yang tepat bagi masyarakat Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Universitas Bung Hatta adalah perguruan tinggi yang telah memasuki usia 40 tahun. Pada Agustus tahun 2020, Dirjen Dikti Kemendikbudristek RI telah mengumumkan bahwa Universitas Bung Hatta berada di peringkat 83 secara nasional dari 2000 lebih perguruan tinggi yang ada di Indonesia. Kemudian, berdasarkan hasil pe-rangking-an di 4ICU internasional per 11 Juni 2021, Universitas Bung Hatta sukses meraih posisi yang lebih tinggi. Dari 2000 lebih Perguruan Tinggi di Indonesia, Universitas Bung Hatta berhasil naik ke posisi 145. Sementara itu, dari seluruh Perguruan Tinggi Swasta di Indonesia, Universitas Bung Hatta naik ke peringkat ke-80. Pada tingkat Perguruan Tinggi di Sumatera Barat, Universitas Bung Hatta tetap unggul di posisi ke-3.

Saat ini, Universitas Bung Hatta memiliki 7 fakultas dengan 6 program studi S-2, 24 program studi S-1, 3 program studi D-4, serta 1 program studi D-3 yang bernilai jual tinggi. 5 program studi sudah mendapatkan akreditasi A oleh Badan Akreditasi Nasional Perguran Tinggi (BAN-PT) di antaranya Program Studi Budidaya Perairan, Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Teknik Sipil, Pendidikan Bahasa Inggris, dan Akuntansi.

"Kami Universitas Bung Hatta akan terus berkomitmen meningkatkan akreditasi dari B menjadi A dan ke depan kami akan meletakkan skala prioritas bagi prodi-prodi yang akan mendapatkan pengakuan penilaian dan akreditasi internasional. Hal ini sesuai dengan komitmen kami untuk merealisasikan visi Universitas Bung Hatta, yakni 'Menjadi Perguruan Tinggi Unggul dan Bermatabat Menuju Universitas Berkelas Dunia',"lanjut Rektor, Prof. Dr. Tafdil Husni.

Tafdil Husni menambahkan, saat ini, Program Studi Teknik Kimia, Teknik Industri, dan Teknik Elektro di Universitas Bung Hatta sedang melakukan proses registrasi akreditasi internasional IABEE (Indonesian Accreditation Board for Engineering Education). Ketiga prodi tersebut sedang mempersiapkan diri dan melengkapi semua persyaratan yang akan di-submit paling lambat tangal 2 Juli 2021. Sementara itu, untuk program studi sosial dan humaniora, Universitas Bung Hatta akan melakukan proses akreditasi internasional pada FIBAA (Foundation for Internasional Business Administration Acreditation).

Dalam rangka mengakselerasi pelaksanaan program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MB-KM) sebagaimana yang diprogramkan oleh Kemdikbudristek RI, program studi yang ada di lingkungan Universitas Bung Hatta akan terus berbenah menyelaraskan atau merekonstruksi kurikulum di program studi serta membangun link and match dengan lulusan, dunia usaha, dan dunia industri. Hal inii dibuktikan dengan keberhasilan 3 program studi pada tahun 2020, di antaranya Program Studi Ilmu Hukum, Teknik Industri, dan Teknik Elektro, yang menerima Hibah Kerja Sama Kurikulum Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM).

"Di tahun 2021, ada lima prodi di Universitas Bung Hatta yang berhasil mendapatkan program hibah kurikulum dan Implementasi MB-KM, serta Center of Excellence (CoE) MB-KM yang dilaksanakan oleh Kemndikbudristek RI. Kabar gembira ini diumumkan oleh DIKTI pada tanggal 5 April dan 15 April 2021. Selain itu, 25 orang mahasiswa Universitas Bung Hatta (1 orang dari program studi Pendidikan Bahasa Inggris, 2 Pendidikan Bahasa Indonesia, 21 orang dari PGSD dan 1 orang dari Sasra Inggris) dan 1 orang dosen dari Program Studi Matematika lulus dalam program Kampus Mengajar Angkatan 1 Tahun 2021,"ujarnya.

Kemudian, berdasarkan surat Ditjen Dikti Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia No.6431/E1/DI.00.01/2021 tanggal 30 Juli 2021 tentang Pemberitahuan Hasil Seleksi Kampus Mengajar Angkatan 2 Tahun 2021 yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek RI, 7 dosen dan 86 mahasiswa Universitas Bung Hatta berhasil meraih hibah program Kampus Mengajar Angkatan 2 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.

Adapun dosen-dosen yang berhasil lolos sebagai Dosen Pendamping Lapangan (DPL) untuk kegiatan tersebut, antara lain Dra. Susi Herawati, M. Pd. (Pendidikan Matematika), Dra. Zulfa Amrina, M. Pd. (Pendidikan Guru Sekolah Dasar), Hidayati Azkiya, S. Pd., M. Pd. (Pendidikan Guru Sekolah Dasar), Siska Angreni, S. Pd., M. Pd. (Pendidikan Guru Sekolah Dasar), Dr. Yetty Morelent, M. Hum. (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia), Fitrina Harmaini, S.S., M.A. (Pendidikan Bahasa Inggris), dan Dr. Syofiani, M. Pd. (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia)

Program Kampus Mengajar Angkatan 2 Tahun 2021 ini diselenggarakan oleh Kemendikbudristek RI, terhitung sejak 2 Agustus 2021 hingga 17 Desember 2021. Adapun mahasiswa-mahasiswa yang berhasil meraih hibah tersebut berasal fakultas dan prodi di lingkungan Universitas Bung Hatta, di antaranya Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika, Pendidikan Biologi), Fakultas Ilmu Budaya (Sastra Inggris dan Sastra Jepang), Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan) Fakultas Hukum
(Ilmu Hukum). (*rr)
model cetak jadikan PDF
Sharing:   Facebook Twitter Google Yahoo MySpace Digg Delicious Reddit StumbleUpon Furl Spurl Shadows Technorati

Rabu 25 Agustus 2021 - 14:02:14

Tiga Mahasiswa Universitas Bung Hatta Lolos Seleksi Magang dan Studi Independen Bersertifikat
Tiga Mahasiswa Universitas Bung Hatta Lolos Seleksi Magang dan Studi Independen Bersertifikat
bunghatta.ac.id - Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) adalah salah satu metode pembelajaran dari delapan metode yang dicanangkan dalam Kebijakan Kampus Merdeka. Kebijakan ini diluncurkan dalam rangka menyiapkan mahasiswa-mahasiswa yang terampil dan berkompeten di bidangnya. Mahasiswa harus siap menghadapi perubahan sosial, budaya, dunia kerja, dan kemajuan teknologi yang pesat. Kompetensi mahasiswa harus disiapkan sejak dini agar lebih siap dengan kebutuhan zaman. Link and match tidak saja dengan dunia industri dan dunia kerja, tetapi juga dengan masa depan yang berubah dengan cepat.

Khusus untuk program MSIB, mahasiswa diharapkan mendapat pengalaman kerja di industri/dunia profesi nyata sehingga siap bekerja. Sementara magang yang berjangka pendek (kurang dari 6 bulan) diharapkan cukup untuk memberikan pengalaman dan kompetensi industri bagi mahasiswa.

"Program MSIB maksimal 2 semester. Diharapkan, program ini lebih memberikan pengalaman yang cukup kepada mahasiswa, terutama pembelajaran langsung di tempat kerja (experiential learning). Selama program, mahasiswa akan mendapatkan hard skills (keterampilan, complex problem solving, analytical skills, dsb.), maupun soft skills (etika profesi/kerja, komunikasi, kerjasama, dsb.),"ungkap Dr. Ir. Hidayat, M.T., Wakil Rektor III Universitas Bung Hatta.

Lebih lanjut, Hidayat mengatakan bahwa industri juga membutuhkan talenta yang cocok dan nantinya bisa langsung direkrut sehingga mengurangi biaya rekrutmen dan training awal/induksi.

"Mahasiswa yang sudah mengenal tempat kerja tersebut akan lebih mantap dalam memasuki dunia kerja dan kariernya. Melalui kegiatan ini, permasalahan industri akan mengalir ke perguruan tinggi sehingga meng-update bahan ajar dan pembelajaran dosen serta topik-topik riset di perguruan tinggi akan semakin relevan,"imbuhnya.

Di tahun 2021, tiga mahasiswa Universitas Bung Hatta lolos Seleksi Magang dan Studi Independen Bersertifikat yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI. Tiga mahasiswa itu berasal dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB): Nadia Puti Asyura dari Program Studi Akuntansi, Zahra Rahmatika Wael dari Program Studi Akuntansi, Yulia Theresia Br. Sitanggang dari Program Studi Manajemen.

Nadia lolos seleksi magang di PT Mitra Tourindo Guide Indonesia Tbk dengan kegiatan Vanguard Desa Wisata. Zahra lolos seleksi magang di PT Mitra Tourindo Guide Indonesia Tbk dengan kegiatan Vanguard Desa Wisata. Sementara itu, Yulia lolos seleksi studi independen di PT Microsoft Indonesia dengan kegiatan Microsoft Productivity: The Modern Workplace. (*rr)
model cetak jadikan PDF
Sharing:   Facebook Twitter Google Yahoo MySpace Digg Delicious Reddit StumbleUpon Furl Spurl Shadows Technorati

Senin 23 Agustus 2021 - 12:15:37

Rektor Serahkan SK Perubahan Status bagi Dosen dan Tendik
Rektor Serahkan SK Perubahan Status bagi Dosen dan Tendik
bunghatta.ac.id - Senin (23/8/21), di Ruang Sidang Rektor Kampus Proklamator I, 12 dosen Universitas Bung Hatta secara resmi menerima SK Perubahan Status Kepegawaian yang diserahkan secara langsung oleh Rektor Universitas Bung Hatta, Prof. Dr. Tafdil Husni, S.E., M.B.A.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor I dan Kepala Biro Administrasi Umum. Dari 12 orang dosen yang menerima SK Perubahan Status itu, 10 di antaranya adalah dosen Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) yang berubah status menjadi Calon Dosen Tetap dan 1 orang dosen yang berubah status menjadi Dosen Tetap. Sementara itu, 1 orang lagi dosen dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) berubah menjadi Dosen Tetap.

"Selamat dan sukses kepada para dosen yang menerima SK Perubahan Status. Di samping pendidikan, kinerja penelitian dan pengabdian harus ditingkatkan, termasuk dalam hal menulis proposal dan publikasi di jurnal internasional dan terakreditasi,"ungkap Prof. Dr. Hendra Suherman, M.T., Wakil Rektor I.

Lebih lanjut, Prof. Hendra Suherman mengatakan bahwa kemampuan bahasa Inggris juga mesti ditingkatkan untuk peningkatan kualitas pendidikan dan penelitian.

"Optimalkan upaya peraihan hibah penelitian secara nasional. Dosen wajib melaporkan kinerjanya melalui pengisian EKD yang telah tersedia di sistem. Setiap semester harus ada publikasi, minimal di jurnal terakreditasi Sinta-3,"imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, Rektor Universitas Bung Hatta, Prof. Dr. Tafdil Husni, S.E., M.B.A. menyebutkan bahwa dosen harus meningkatkan kualitas pendidikan (S-3), terutama melanjutkan pendidikan ke luar negeri; meningkatkan jejaring antarperguruan tinggi untuk pengembangan institusi. Keberanian dan keyakinan bahwa kualitas pendidikan didasari oleh tingkat jenjang pendidikan adalah kunci keberhasilan. Perlu kerja sama dan menghidupkan suasana yang kondusif antara dosen dengan lembaga dan lembaga dengan lembaga di luar institusi,"ungkapnya.

Beberapa waktu lalu, Rektor Universitas Bung Hatta juga menyerahkan SK Perubahan Status bagi 20 Tenaga Kependidikan (Tendik) di lingkungan Universitas Bung Hatta, Kamis (19/8/21) . Dari 20 orang tersebut, 4 di antaranya berubah status menjadi Tendik Kontrak, 11 orang Calon Tendik Tetap, dan 5 orang diangkat menjadi Tendik Tetap.

"Semoga dengan diubahnya status kepegawaian bagi para Tendik tersebut, menjadi semakin termotivasi untuk bekerja lebih giat lagi; optimal dalam pelayanan demi kemajuan institusi,"tutup Rektor, Prof. Tafdil Husni. (*rr)

model cetak jadikan PDF
Sharing:   Facebook Twitter Google Yahoo MySpace Digg Delicious Reddit StumbleUpon Furl Spurl Shadows Technorati

Jumat 20 Agustus 2021 - 23:21:47

Teknik Elektro Universitas Bung Hatta dan Nagari Tabek Tanah Datar, Tingkatkan Kualitas dan Layanan Cagar Budaya  Balairungsari Tabek
Teknik Elektro Universitas Bung Hatta dan Nagari Tabek Tanah Datar, Tingkatkan Kualitas dan Layanan Cagar Budaya Balairungsari Tabek
bunghatta.ac.id - Program Studi Teknik Elektro, Universitas Bung Hatta luncurkan program KKN Tematik sebagai wujud implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) bersama Nagari Tabek Kabupaten Tanah Datar pada Jumat (20/08/21).

Kegiatan tersebut berlangsung di Balairungsari Tabek yang terletak dekat Kantor Walinagari Nagari Tabek. Sekretaris Nagari, Eko Saputra, mewakili Walinagari Tabek Patah H. Krisman Dt. Rajo Nan Kayo dan beberapa staf nagari lainnya.

Tim Universitas Bung Hatta dipimpin langsung oleh Wakil Rektor III bidang kemahasiswaan dan kerja sama, Dr. Hidayat, S.T. M.T, kemudian Mirza Zoni, S.T., M.T., dan Ir. Cahayahati, M.T. (dosen Teknik Elektro), Tomi Eriawan, S.T. M.T. (dosen Perencanaan Wilayah dan Kota), Zulfadli, S. Kom., M. Sc. (dosen Teknologi Rekayasa Komputer Jaringan). Ikut serta beberapa mahasiswa dari Prodi Teknik Elektro, Prodi Teknologi Rekayasa Komputer Jaringan (TRKJ), dan Prodi Perencanaan Wialayah Kota.

"Beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan adalah perancangan sistem penerangan dan digital marketing Balairungsari Tabek. Dengan demikian, cagar budaya yang sudah berdiri sejak abad 17 itu bisa lebih dikenal dan diminati oleh masyarakat. Selain itu, juga akan dibuat peta dasar dan potensi Nagari Tabek Patah,"demikian ungkap Mirza Zoni, koordinator MBKM Jurusan Teknik Elektro.

Ditambahkan oleh Tomi Eriawan, yang sehari-hari mengajar di Jurusan Perencanaan Wilayah Kota, dengan adanya peta dasar dan potensi Nagari, rencana pengembangan nagari akan terstruktur dengan baik sehingga tidak terjadi bongkar pasang atau tumpang tindih pembangunan. Potensi nagari bisa lebih dikenal oleh khalayak umum di dunia Maya.

"Kami menyampaikan rasa terima kasih pada Universitas Bung Hatta yang telah ikut membantu mengembangkan potensi nagari melalui program KKN Tematik. Memang ini yang kami butuhkan. Mudah-mudahan, sinergitas ini mampu memberikan lompatan nilai yang lebih untuk kedua belah pihak"sebut Eko Saputera, Sekretaris Walinagari Tabek.

Dr. Hidayat, S.T., M.T., juga mengungkapkan bahwa KKN Tematik ini sekaligus bentuk program pengabdian kepada masyarakat bagi dosen, bersama-bersama membangun Nagari sesuai bidangnya. "KKN Tematik ini merupakan kolaborasi dan sinergi antara Perguruan Tinggi dengan nagari sehingga memberi dampak positif pada kedua belah pihak. Bagi mahasiswa, hal ini akan menjadi lahan implementasi atas ilmu yang didapatkan. Sementara bagi nagari, diharapkan menjadi nilai tambah dalam mewujudkan cita-cita masyarakat. Semoga kerja sama ini memberi dampak baik terutama untuk kemajuan nagari mitra,"tutupnya. (*rr)
model cetak jadikan PDF
Sharing:   Facebook Twitter Google Yahoo MySpace Digg Delicious Reddit StumbleUpon Furl Spurl Shadows Technorati

Jumat 20 Agustus 2021 - 03:40:41

Reni Yuliviona, Dosen FEB, Resmi Menyandang Gelar Ph.D
Reni Yuliviona, Dosen FEB, Resmi Menyandang Gelar Ph.D
bunghatta.ac.id - Setelah menjalani serangkaian sidang disertasinya di Management Faculty Business and Accountancy, University Industry Selangor, Malaysia, Reni Yuliviona akhirnya resmi menyandang gelar Philosophy Doktor (Ph.D). Reni Yuliviona, Ph.D mengikuti sidang ini secara daring di Ruang Sidang Rektor, Kampus Proklamator I, Universitas Bung Hatta, Rabu (18/8/21).

Di bawah bimbingan main supervisor Dr. Zuraini Alias dan co-supervisor Prof. Dr. Mokhtar Abdullah, ia berhasil menjawab setiap pertanyaan atas risetnya yang berjudul "Mediating Effect of Muslim Tourist Satisfaction in The Relationship Between Islamic Attributes Destination and Experiential Value Toward Revisit Intention in Indonesia".

Berdasarkan hasil risetnya, ia mengidentifikasi dan menganalisis pengaruh mediasi kepuasan wisatawan Muslim dalam hubungannya antara destinasi atribut Islami dan nilai pengalaman terhadap intensitas kunjungan kembali wisata asing di Indonesia.

Reni Yuliviona, Ph.D berhasil lulus dengan predikat minor corection. Artinya, tidak banyak hal yang diperbaiki atau direvisi atas hasil maupun laporan yang dihasilkannya. (rel)
model cetak jadikan PDF
Sharing:   Facebook Twitter Google Yahoo MySpace Digg Delicious Reddit StumbleUpon Furl Spurl Shadows Technorati

Selasa 17 Agustus 2021 - 01:56:02

Dirgahayu ke-76 Republik Indonesia.
Dirgahayu ke-76 Republik Indonesia.
bunghatta.ac.id - Sebagai bangsa, tetaplah menjadi pribadi yang tangguh, meski keadaan sering membelenggu. Musibah terus menderu. Hingga menyebabkan stabilitas nasional terganggu.

Kemerdekaan telah diraih sejak bertahun-tahun lamanya. Tidak ada lagi keterikatan atas hierarkis kekuasaan. Adalah kenikmatan yang luar biasa yang kita rasakan sekarang dan semua itu atas berkat Rahmat Allah Swt., serta jerih payah yang luar biasa dari para pejuang bangsa.

Kemerdekaan yang diwariskan nenek moyang dan para pejuang terdahulu mesti dilanjutkan dengan cara yang arif, berilmu pengetahuan, dan berakhlak mulia.

Mari bersama kita bergandengan tangan; mengimplementasikan kemerdekaan itu mulai dari diri kita sendiri, keluarga, lingkungan, dan sebagainya. Tetaplah menjadi diri yang jujur, sebab orang yang tak jujur pertanda ia belum merdeka.

Sang Proklamator, Bung Hatta pernah bilang,:

"Kurang cerdas dapat diperbaiki dengan belajar, kurang cakap dapat dihilangkan dengan pengalaman, namun tidak jujur sulit diperbaiki.",

Selamat Hari Ulang Tahun ke-76 Republik Indonesia dan ke-119 Sang Proklamator Bung Hatta.

76 Tahun Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh, Merdeka!

#UniversitasBungHatta #BungHatta #BungHattaMuda #HUT76RI #HUT119BungHatta #17an #DaftarKuliah #Viral
model cetak jadikan PDF
Sharing:   Facebook Twitter Google Yahoo MySpace Digg Delicious Reddit StumbleUpon Furl Spurl Shadows Technorati

Senin 16 Agustus 2021 - 14:32:54

Prodi Teknik Industri FTI Universitas Bung Hatta: Swasta Pertama di LLDIKTI Wilayah X
Prodi Teknik Industri FTI Universitas Bung Hatta: Swasta Pertama di LLDIKTI Wilayah X
bunghatta.ac.id - Program Studi Teknik Industri, FTI Universitas Bung Hatta merupakan Prodi Teknik Industri swasta pertama di wilayah LLDIKTI X meliputi Sumbar, Riau, Kepulauan Riau, Jambi. Prodi ini pun juga sukses mendapatkan hibah program Centre of Exellent (CoE) MBKM dari KEMDIKBUD dengan seleksi ketat bersama ribuan prodi lain di Indonesia.

Ketua Prodi Teknik Industri, Eva Suryani, S.T., M.T didampingi Dessi Mufti, S.T., M.T mengatakan bahwa lulusannya memiliki kemampuan dan kompetensi teknis dalam menganalisis masalah dan merancang sistem terintegrasi dengan menerapkan keterampilan matematika, science dan teknik untuk menghasilkan produktivitas di industri barang/jasa modern dan industri lainnya di era digital.

"Lulusan Teknik Industri juga mampu bekerja dalam tim dengan menerapkan keilmuannya dalam menghasilkan konsep barang dan jasa yang kreatif dan inovatif. Kemudian memiliki kemampuan memeriksa dan memahami masalah-masalah sosial, lingkungan, dan etika sosial dengan menerapkan bakat dan potensi dengan prinsip kejujuran, pelayanan, dedikasi, disiplin dan rasa tanggung jawab berdasarkan nilai-nilai Kebunghattaan di industri barang dan jasa,"ujarnya.

Selain itu, lulusan Teknik Industri FTI Universitas Bung Hatta juga memiliki dasar untuk melanjutkan studi atau pascasarjana; memiliki keterampilan dan pengalaman berkarier di berbagai organisasi, industri barang dan jasa, konsultan, pendidik, peneliti, teknopreneur, dan profesi lainnya.

Kemudian, Program Studi Teknik Industri FTI Universitas Bung Hatta telah terakreditasi B. Prodi ini memiliki fasilitas ruang belajar yang nyaman, ber-AC, laboratorium, wifi serta kurikulum Revolusi Industri 4.0 berbasis Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

"Tenaga pengajarnya adalah dosen berprestasi dengan background akademisi dan profesional, lulusan dari kampus nasional dan internasional. Universitas Bung Hatta juga tengah menuju pelayanan mutu pendidikan berstandar internasional melalui akreditasi IABEE dan terdapat program magang bersertifikat di industri besar serta peluang kerja dan jaringan alumni yang luas,"imbuhnya.

Ia menambahkan, program pembelajaran berorientasi pada pengembangan kreativitas mahasiswa yang sangat mendukung untuk berkarier di industri produk dan jasa skala nasional serta internasional, menjadi PNS, karyawan Swasta, maupun entrepreneur.

Mahasiswa Prodi Teknik Industri dikatakannya juga dibekali dengan program pengembangan karakter dan nilai-nilai kebunghataan seperti santun, jujur, dan disiplin.

"Prodi Teknik Industri merupakan program studi kompetitif dengan penguasaan ilmu berbasis integrated sistem dan punya peluang tinggi untuk mendapatkan berbagai sertifikasi keahlian seperti K3, Quality Control. Kemudian juga memiliki banyak program pembelajaran berbasis proyek.

Program Teknik Industri juga memiliki kerja sama dalam hal student exchange (pertukaran mahasiswa dalam dan luar negeri) dan magang bersertifikat di industri serta mendapatkan hibah MBKM dari Kemendikbudristek RI.

Ia menambahkan, untuk fasilitas pendidikan, FTI Universitas Bung Hatta memiliki ruang kelas yang berproyektor, laboratorium, fisika dasar, sistem produksi, proses produksi, komputer industri, perencanaan tata letak pabrik sistem kerja dan ergonomi, statistik serta perpustakaan. Sedangkan untuk kerja, Prodi Teknik Industri Universitas Bung Hatta telah menjalin kerja sama dengan berbagai instansi dan universitas, baik dalam maupun luar negeri.

"Beberapa kerja sama yang telah dilakukan, yaitu dengan pemda dan institusi, Saga University, Gifu University, UHTM Malaysia, UKM Malaysia, FTI UPN Jogja, Universitas Jayabaya, ITENAS, Universitas Andalas, FT Untirta. Kemudian , juga berbagai perusahaan, seperti PT Hydrotamaris, PT Semen Padang, PT Kunango Jantan, PT Incasi Raya Group, dan Pertamina,"tutupnya. (*rr)

Foto: klikpositif.
model cetak jadikan PDF
Sharing:   Facebook Twitter Google Yahoo MySpace Digg Delicious Reddit StumbleUpon Furl Spurl Shadows Technorati

Minggu 15 Agustus 2021 - 11:22:56

Dosen UBH Ciptakan Inovasi Olah Limbah Ikan Menjadi Produk Bernilai Tambah Berbasis Konsep 'Zero Waste
Dosen UBH Ciptakan Inovasi Olah Limbah Ikan Menjadi Produk Bernilai Tambah Berbasis Konsep 'Zero Waste
bunghatta.ac.id - Di Kelurahan Pasia Nan Tigo, terdapat Unit Pengolahan Ikan yang dijadikan sentra pengolahan ikan di Kota Padang yang sering disebut dengan Sentra Pengolahan Perikanan Pasia Nan Tigo (SP3N) yang didirikan semenjak tahun 2012. Pengolahan ikan yang dominan dilakukan di Unit Pengolah Ikan SP3N adalah pengolahan ikan teri dan masih bersifat tradisional. Minimnya pengetahuan masyarakat tentang pengolahan produk perikanan membuat masyarakat hanya terfokus pada ikan. Pada saat ikan hasil tangkapan nelayan melimpah, terkadang ikan-ikan tersebut dibiarkan begitu saja, tidak diolah. Begitu juga abu atau sisa-sisa ikan kering yang patah, ditumpuk saja dalam karung di ruangan gudang sehingga ikan tersebut banyak yang dimakan oleh binatang pengerat, seandainya dijualpun harganya sangat murah.

Mencermati hal itu, Tim PKM Universitas Bung Hatta yang terdiri atas Dr. Ir. Yusra., M.Si (dosen FPIK Universitas Bung Hatta); Dr. Maria Ulfah, ST., M.T (dosen Teknik Kimia Universitas Bung Hatta); dan Dessi Mufti, S.T., M.T (dosen Teknik Indutri Universitas Bung Hatta) melakukan inisiasi. Dalam kegiatan ini, juga dibantu oleh Sindy Gemaeka Putri. S.Pi, Andika Saputra. S.Pi dan Richi Erlini S.Pi yang ketiganya merupakan alumni dari FPIK UBH.

“Kegiatan PKM ini dimulai dengan sosialiasi tentang limbah, limbah B3, peraturan tentang baku mutu air limbah pengolahan ikan, dampak dari limbah yang dibuang di sekitar tempat pengolahan perlunya proses pengolahan limbah, pentingnya penerapan konsep produk bersih (clean production), dan prinsip zero waste pada proses pengolahan ikan,”demikian disampaikan Dr. Ir. Yusra., M.Si.

“Selanjutnya dilakukan pelatihan tentang pembuatan pupuk organik cair (POC), pembuatan tepung ikan, petis dan mpek-mpek ikan. “Kami juga melakukan pelatihan tentang bagaimana aplikasi POC pada tanaman sayur bayam dan cesim, hingga pemanenan dan pengemasan dari sayur”imbuhnya.

Lebih lanjut, menurut Yusra, banyak pengolah yang hanya berprofesi sebagai ibu rumah tangga sehingga kurang produktif. Oleh karena itu, kami mengajak ibu-ibu pengolah tersebut untuk lebih produktif dengan belajar mengolah ikan dengan konsep zero waste atau dengan memanfaatkan limbah ikan menjadi produk yang bernilai ekonomis.

Pada kesempatan kali ini, Tim PKM menggunakan air limbah pencucian ikan yang biasanya dibuang menjadi pupuk organik cair dan diaplikasikan untuk tanaman sayur bayam dan cesim. Ikan yang kurang bernilai ekonomis penting diolah menjadi tepung ikan, petis ikan dan mpek-mpek ikan dengan melalui serangkaian proses tertentu.

Kegiatan PKM ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat pengolah bagaimana cara meminimalisir limbah yang berasal dari SP3N. Selain itu, pupuk organik cair yang dihasilkan juga dapat digunakan untuk bercocok tanam ibu-ibu nelayan pengolah ikan dalam skala rumah tangga seperti menaman sayuran di pekarangan seperti bayam, cesim dan pakcoy sehingga dapat mengantisipasi penggunaan pestisida dan pupuk kimia.

Selain untuk dikonsumsi sendiri, tanaman sayur yang nantinya dihasilkan juga dapat dijual yang nantinya diharapkan dapat meningkatkan ekonomi rumah tangga, terutama pada saat produksi ikan menurun. Selanjutnya, pembuatan tepung ikan juga bertujuan selain untuk meminimalisir limbah organik padat juga tepung ikan bisa dijual dengan harga yang lebih tinggi. Biasanya, nelayan hanya menjual ikan kering yang patah dan abu ikan dengan harga Rp 1000/kg. Dengan diolah menjadi tepung ikan, tepung ini bisa dijual dengan harga Rp. 15.000/kg. Air perebusan ikan yang biasanya dibuang begitu saja, bisa diolah menjadi petis ikan, sehingga nantinya dapat menjadi alternatif mata pencarian ibu-ibu yang diharapkan juga dapat meningkatkan ekonomi rumah tangga.

Kegiatan ini sangat mendapat respon positif dari pengolah ikan, penyuluh perikanan dan Kepala UPT Sentra Pengolahan Perikanan Pasia Nan Tigo (SP3N). Respon dari pengolah dapat dilihat dari partisipasi dan keaktifan mereka dalam bertanya saat sosialisasi dan ketika proses pengolahan ikan berlangsung.

Selama kegiatan pengabdian kemitraan masyarakat itu, Yusra didampingi Maria Ulfah dan Dessi Mufri mengaku bahwa pengetahuan masyarakat tentang pengolahan limbah pengolahan ikan masih rendah. Biasanya, air pencucian ikan dibuang saja ke parit-parit yang ada disekitar SP3N, sehingga terkadang menimbulkan bau yang kurang sedap. Dari segi pengolahan air limbah, di kawasan SP3N belum tersedia sarana pengolahan air limbah sehingga sebagian air limbah dibuang melalui sarana saluran air hujan (drainase) yang mengalir langsung ke sungai atau laut.

Pemerintah sudah membuat sarana penampungan air limbah namun tidak memadai untuk menampung air limbah yang dihasilkan. Sebenarnya dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 5 tahun 2014, sudah ada parameter dan batasan nilai dalam air limbah, juga secara umum mengatur tentang kewajiban setiap usaha/kegiatan dalam hal pemeliharaan lingkungan, termasuk kegiatan pengolahan ikan.

“Alhamdulillah dengan pelatihan serta penyuluhan diharapkan dapat memberi hasil yang berkualitas sehingga inovasi pengolahan limbah dapat dilakukan bersama-sama dengan pelaku usaha perikanan,”kata Yusra.

Penerapan prinsip zero waste pada perikanan adalah suatu usaha memanfaatkan dan menggunakan teknologi terintegrasi untuk mengurangi dampak negatif dari limbah. Beberapa manfaat dan keuntungan penerapan prinsip zero waste adalah : (1) meningkatkan produktivitas, (2) mengatasi pencemaran lingkungan, serta (3) meningkatkan
pendapatan dan efisiensi.

Para dosen ini berharap pelatihan ini terus berkesinambungan, sebab, ini bagian dari realisasi salah satu dalam amanat Tri Dharma Perguruan Tinggi diinisiasi atas kerja sama antara Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Bung Hatta dengan Kementrian
Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) 2020/2021.

“Kami para pengabdi sangat mengharapkan permasalahan terkait limbah pengolahan ikan teri di SP3N dapat dipecahkan. Kami berharap kawasan Pasia Nan Tigo dapat dijadikan sebagai pusat teri di Kota Padang dan Sumbar,”tutupnya. (*rr)
model cetak jadikan PDF
Sharing:   Facebook Twitter Google Yahoo MySpace Digg Delicious Reddit StumbleUpon Furl Spurl Shadows Technorati

Halaman   <<        >>  
Jurnal
Contact Universitas Bung Hatta
Email rektorat@bunghatta.ac.id
humas@bunghatta.ac.id
Phone 0751-7051678
Fax 0751-7055475

Online Chat

  

  

LiveZilla Live Help
Copyrights © 2024 Universitas Bung Hatta | Peta Situs | Pengelola | Kontak | Login
Dikembangkan oleh Pustikom Universitas Bung Hatta
Universitas Bung Hatta on Universitas Bung Hatta on RSS Universitas Bung Hatta on Facebook Universitas Bung Hatta on Twitter Universitas Bung Hatta on Youtube Universitas Bung Hatta on Linkedln
Alamat IP anda: 13.58.247.31